cara bakar sampah sampai habis
🔥 Cara Membakar Sampah Sampai Habis – Versi Saya
1. Pilih Lokasi Aman
-
Bakar di tempat terbuka, jauh dari rumah, pohon, atau benda mudah terbakar.
-
Gunakan tong drum bekas, tanah lapang, atau lubang pembakaran yang dibuat sendiri.
-
Sediakan air atau pasir untuk pemadam darurat.
2. Pisahkan Sampah yang Bisa Dibakar
-
Yang bisa dibakar: kertas, kardus, daun kering, ranting, kayu, plastik tertentu (hati-hati karena bisa beracun).
-
Yang tidak dibakar: botol kaca, kaleng, baterai, elektronik, karet, PVC, busa, dan limbah beracun.
3. Keringkan Sampah Terlebih Dahulu
-
Pastikan daun atau sampah organik kering agar cepat terbakar.
-
Jangan campur sampah basah karena membuat api susah menyala dan berasap tebal.
4. Atur Urutan Bakar
-
Letakkan bahan mudah terbakar di bawah (kertas, daun kering).
-
Di atasnya bisa ditumpuk kardus, ranting, atau plastik yang ingin dibakar.
-
Jangan terlalu banyak sekaligus agar oksigen cukup.
5. Nyalakan Api
-
Gunakan korek atau pemantik.
-
Jangan pakai bensin langsung karena berbahaya.
-
Bisa gunakan minyak tanah atau lilin kecil untuk bantu awal nyala.
6. Aduk dan Jaga Api Tetap Hidup
-
Sesekali aduk dengan tongkat agar semua bagian terkena api.
-
Tambah sampah sedikit demi sedikit agar api tetap stabil.
7. Tunggu Sampai Abu
-
Setelah api padam, periksa apakah semua sudah jadi abu.
-
Kalau masih ada sisa keras (arang, plastik meleleh), bisa dibakar ulang.
8. Bersihkan & Amankan
-
Siram sisa bara dengan air atau tutup pakai tanah/pasir.
-
Jangan tinggalkan bara menyala tanpa pengawasan.
-
Bersihkan lokasi setelah selesai.
⚠️ Catatan Penting
-
Membakar sampah bisa menghasilkan racun (dioksin, karbon monoksida, logam berat).
-
Dilarang di banyak wilayah karena alasan lingkungan dan kesehatan.
-
Lebih baik kompos untuk sampah organik & daur ulang untuk non-organik.
Komentar